1stavnbde.com – Pada acara pengukuhan 1.451 hakim baru di Gedung Mahkamah Agung, Jakarta Pusat, Presiden Prabowo Subianto mengumumkan kenaikan gaji hakim sebagai bagian dari upaya peningkatan kesejahteraan dan integritas sistem peradilan.

Skala Kenaikan: Golongan Paling Junior Meraih 280%

Kenaikan gaji bersifat bervariasi sesuai golongan. Golongan paling junior—yang belum mengalami kenaikan selama 18 tahun—mendapat peningkatan hingga 280 %, sementara golongan senior juga mendapat kenaikan signifikan.

Alasan Utama: Mencegah Korupsi dan Meningkatkan Profesionalisme

Presiden menegaskan bahwa peningkatan gaji bertujuan memperkuat etos hakim sebagai “benteng terakhir keadilan”. Dengan kesejahteraan memadai, diharapkan hakim tidak tergoda sogokan, mampu memutus secara adil, dan vakum dari korupsi.

Kesejahteraan Hakim sebagai Pilar Stabilitas Hukum

Prabowo menyoroti bahwa selama 18 tahun terakhir, gaji hakim tidak pernah naik, padahal mereka menangani kasus bernilai triliunan. Ia menekankan bahwa sistem hukum yang kuat menjadi fondasi stabilitas nasional.

“Bukan Manjakan, tapi Investasi Keadilan”

Presiden menepis wacana bahwa kenaikan gaji hakim berarti “memanjakan”. Menurutnya, ini adalah investasi untuk mencegah penyalahgunaan anggaran dan korupsi, yang menurutnya jauh lebih merugikan negara .

Sumber Anggaran & Pesan Blok Umum

Prabowo meminta Menkeu agar segera menyediakan anggaran Website. Jika perlu, alokasi anggaran TNI–Polri bisa direalokasi ke peningkatan kualitas hakim. Ia meyakini kemampuan negara cukup kuat untuk menanggung kenaikan ini

 

By admin